Home » Apa itu Localhost? Apa yang bisa kita lakukan dengan Localhost?
Apa itu Localhost? Apa yang bisa kita lakukan dengan Localhost?
Bagi kita yang baru saja mempelajari bagaimana membuat website, pasti akan bertemu dengan banyak istilah – istilah asing yang mungkin jarang kita dengar salah satunya localhost. Namun apa itu localhost? Apa yang dapat kita lakukan pada localhost?
Nah, kali ini kita akan mempelajari tentang pengertian localhost dengan cara yang mudah dipahami. Simak baik – baik Ya!
Pengertian Localhost
Localhost merupakan sebutan bagi komputer yang kita gunakan saat kita menggunakannya sebagai virtual server. Mengapa demikian?
Perlu kita ketahui bahwa server web hosting juga merupakan komputer. Oleh karena itu, komputer kita pun dapat digunakan untuk menyimpan dan menjalankan sebuah website dengan sebuah aplikasi server lokal.
Akan tetapi, website tersebut hanya bisa diakses di komputer secara lokal atau offline, dan tidak dapat diakses oleh komputer lain.
Untuk mengakses localhost, kita biasanya harus menggunakan alamat IP default 127.0.0.1 atau biasa disebut dengan loopback address.
Hal-Hal yang Dapat Kita Lakukan pada Localhost
Setelah mempelajari tentang pengertian Localhost, sekarang kita beralih pada fungsi-fungsi yang dapat kita lakukan pada localhost. Umumnya localhost digunakan untuk mengakses website secara lokal atau oflline. Localhost juga dapat digunakan untuk hal – hal lain seperti berikut :
1. Memeriksa Internet
Localhost dapat digunakan untuk memeriksa kondisi internet kita. Untuk melakukannya, kita hanya perlu membuka Command Prompt (Windows) atau Terminal (Mac Os) dan mengetikkan “ping localhost” atau “ping 127.0.0.1”. Setelah hasilnya muncul, kita dapat melihat detail performa jaringan, mulai dari jumlah paket data yang diterima, dikirim, atau hilang. Hingga waktu yang diperlukan untuk transmisi data.
2. Blokir Website tertentu
Salah satu fungsi localhost yang cukup berguna adalah untuk memblokir akses ke situs-situs yang telah ditentukan melalui alamat IP website tersebut.
semua domain atau website pasti memiliki alamat IP. Anda bisa mengakses website berkat DNS (Domain Name System) yang bertugas untuk mencari alamat IP yang sesuai berdasarkan data registrasi situs tersebut. Nah, komputer kita bisa membantu mempercepat proses ini dengan menyimpan file host untuk setiap situs yang pernah kita kunjungi.
File ini memuat alamat IP dan nama domain website tersebut. Kita bisa mengubah alamat IP-nya menjadi 127.0.0.1. Ketika dibuka lagi, situs yang file host-nya sudah kita ubah pun akan mengarah ke localhost. Contoh yang paling mudah adalah ketika institusi pendidikan dan perusahaan pada jaringan lokalnya untuk membatasi akses ke website tertentu.
3. Menguji Sebuah Program atau Aplikasi Web
Seperti yang telah kita bahas tadi, fungsi utama dari localhost adalah memungkinkan user untuk mengakses situs yang dijalankan pada komputer.
Hal ini akan sangat berguna untuk seorang developer website maupun aplikasi. Dengan localhost, kita dapat memastikan bahwa situs atau aplikasi web yang kita buat telah bekerja dengan baik sebelum mengunggahnya ke server online.
Contoh Aplikasi yang Dapat Membuat Localhost
Server hosting website tidak akan bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya web server seperti Nginx dan Apache.
Hal tersebut juga berlaku bagi server lokall atau komputer pribadi yang dijadikan sebuah server. Berikut ini adalah beberaa aplikasi yang dapat menciptakan server lokal.
1. XAMPP
XAMPP merupakan salah satu aplikasi yang paling umum digunakan oleh para developer untuk mengembangkan situs web. Aplikasi ini menggunakan MariaDB sebagai database dasarnya.
Aplikasi ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah untuk digunakan yang dapat menampilkan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya XAMPP anda dapat mendownload langsung dari web resminya.
XAMPP adalah singkatan dari X (sistem operasi), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Masing-masing huruf yang ada di dalam nama XAMPP memiliki arti sebagai berikut ini:
- X = Cross Platform
Merupakan kode penanda untuk software cross platform atau yang bisa berjalan di banyak sistem operasi. - A = Apache
Apache adalah aplikasi web server yang bersifat gratis dan bisa dikembangkan oleh banyak orang (open source). - M = MySQL / MariaDB
MySQL atau MariaDB merupakan aplikasi database server yang dikembangkan oleh orang yang sama. MySQL berperan dalam mengolah, mengedit, dan menghapus daftar melalui database. - P = PHP
Huruf “P” yang pertama dari akronim kata XAMPP adalah inisial untuk menunjukkan eksistensi bahasa pemrograman PHP. Bahasa pemrograman ini biasanya digunakan untuk membuat website dinamis, contohnya dalam website berbasis CMS WordPress. - P = Perl
Sementara itu, untuk huruf P selanjutnya merupakan singkatan dari bahasa pemrograman Perl yang kerap digunakan untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan.
2. AMPPS
AMPPS adalah pilihan terbaik yang tidak hanya untuk membuat server localhost, tetapi juga untuk menginstal berbagai CMS open source, ecommerce, database manager, dan lain sebagainya.
Melalui integrasi Softaculous pengguna dapat menjalankan berbagai skrip yang telah di konfigurasi sebelumnya untuk menginstal perangkat lunak web open source.
Selain itu, aplikasi ini juga menampilkan ikon bar akses cepat untuk memulai dan menghentikan layanan Apache dan MySQL. Anda juga dapat menggunakan Nginx jika tidak bisa menggunakan Apache.
Aplikasi ini menawarkan banyak program seperti Apache, MySQL, MongoDB, PHP, Perl, Python dan Softacuolus.
Kesimpulan
Pengertian Localhost adalah istilah yang digunakan untuk merujuk ke komputer kita sendiri saat kita menggunakannya sebagai virtual server. Umumnya localhost digunakan untuk mengakses website secara lokal atau oflline. Tidak hanya itu, localhost juga bisa diganakan untuk memeriksa kondisi internet, memblokir beberapa situs tertentu, dan untuk menguji sebuah program atau aplikasi web.
Ada beberapa aplikasi untuk membuat sebuah localhost. Contohnya seperti XAMPP dan AMPPS, kedua aplikasi tersebut merupakan aplikasi open source atau dapat didownload secara gratis.
Baca Juga: Pengertian XAMPP dan Fungsi-Fungsinya
Artikel Lainnya
Instalasi dan Perawatan Jaringan Lama
Perawatan Jaringan LAN sangat diperlukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan jaringan sehingga meminimalisir terjadinya masalah jaringan
Perkembangan Teknologi dan Tenaga IT
Perkembangan Teknologi sangatlah pesat pada era sekarang ini, begitu juga dengan Tenaga IT. Dituntut untuk mengikuti berkembangya teknologi.
Pengertian RAM & Jenis-Jenis RAM yang Belum Kalian Ketahui
Komponen utama dari komputer adalah processor, lalu apa itu processor sesungguhnya? Mari kita simak bersama-sama di artikel kali ini!
Mau Konsultasi?
Kami telah melayani berbagai jenis pekerjaan di berbagai kota di Indonesia,
tim kami siap untuk membantu memberikan solusi setiap permasalahan IT anda.